Cirata, spot mancing fresh water favorit Tlatah Sunda
Kamis, Agustus 2nd 2018.Bagi Anda yang tinggal di Jawa Barat, apalagi penghobi olahraga mancing, pasti familiar dengan Waduk Cirata. Ya! Bendungan seluas kurang lebih 62 km2 itu, terkenal sebagai destinasi mancing favorit di ranah Sunda. Tidak hanya pemancing pemula, angler kawakan pun kerap menyambangi waduk terbesar di Asia Tenggara tersebut.
Ada banyak pintu masuk untuk sampai di gerbang bendungan yang airnya bersumber dari sungai Citarum ini. Jika diakses lewat Cianjur, tersedia 3 pintu masuk. Yaitu melalui desa Jangari, desa Jengjen, atau Babakan Garut. Andaikata berangkat dari kawasan Bandung, maka jalan terdekatnya adalah desa Pasir Ucing, atau Cijambe. Sedangkan Jika beranjak dari Jakarta, di purwakarta terdapat akses masuk melalui Plered.
Bendungan Cirata punya tingkat kedalaman rata-rata 35m. Namun bagian terdalamnya bisa mencapai 100 meter lebih. Perairan ini dihuni oleh banyak spesies air. Jenis ikan native seperti nila, mujair, mas, bawal, atau patin, tersebar di sepanjang waduk. Jika sedikit bergeser ketengah, maka di kedalaman kita bisa mendaratkan berbagai ikan predator seperti hampala, gabus, atau red devil-ikan asli Cirata.
Bahkan uniknya, toman atau red snakehead-satu jenis ikan yang hanya bisa kita jumpai di daerah asalnya sumatera, Kalimantan, atau beberapa negara di Asia Tenggara, bisa didaratkan di spot mancing berhawa sejuk ini
Memancing di dam Cirata bisa dilakukan dengan cara landbase lewat teknik dasaran, atau juga menggunakan teknik casting. Tapi memancing di pinggiran seringkali dirasa kurang nyaman karena di beberapa lokasi dipenuhi perumahan warga atau warung. Lagi pula di tempat itu banyak ditumbuhi tanaman berduri yang menjalari tepian waduk Cirata.
Soal umpan, silakan disesuaikan dengan target ikan yang ingin didaratkan. Misalnya umpan lumut jika menargetkan ikan nila, umpan galatama jika ingin strike ikan mas di kolam terapung. Atau, jika datang di pagi hari, gunakan umpan buatan yang biasa disebut geleng untuk mendaratkan bawal. Sebab di pagi hari biasanya hanya ikan bawal yang agresif menyambangi umpan. Dan, kalau ingin berburu predator, pastikan umpan jenis minnow dibawa serta.
Buat alat pancing, siapkan peralatan andalan, mulai dari joran hingga perlengkapan pancing komplit sesuai kebutuhan. Dan, agar terasa nyaman dalam berbagai kondisi, bawa juga payung, jas hujan serta perbekalan secukupnya. Namun jangan khawatir jika Anda tak membawa peralatan pancing. Di sekitar pintu masuk hingga pinggiran bendungan banyak dijajakan alat pancing berikut umpannya dengan harga dan model bervariasi.
Cirata, spot mancing fresh water favorit Tlatah Sunda
Source : spotmancing.com