Mengenal Karakteristik Ikan Predator

Mengenal Karakteristik Ikan Predator

Mengenal Ikan Payara "Si Vampir Air Tawar"

Mengenal Karakteristik Ikan Predator

Beberapa akhir ini kita dihebohkan dengan beredarnya ikan predator (karnivora) di sejumlah sungai ataupun muara. Hal ini membuat kepanikan sejumlah masyarakat, sebab jenis ikan ini terbilang berbahaya bagi ekosistem perairan dan manusia.

Ikan Invansif memang tidak diperbolehkan untuk dipelihara di Indonesia sesuai peraturan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 41/2014 yang melarang 152 jenis ikan. Salah satunya ikan Arapaima dan Alligator Gar.

Kedua jenis ini meruapakan ikan yang berbahaya jika dipelihara dan dibudidayakan, sebab Info yang didapat dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Arapaima Gigas merupakan jenis ikan yang memakan semua hewan yang bisa ditelan, terutama ikan yang berukuran kecil dan hewan-hewan lain yang ada di permukaan air.

Arapaima gigas bersifat kompetitor, yang berarti mereka bersaing dengan jenis ikan lain untuk mendapatkan makanan. Walaupun makanan utama ikan arapaima adalah ikan-ikan yang ukurannya lebih kecil, namun terkadang bisa memakan unggas, katak, atau serangga yang berada di dekat permukaan air.

Selain berbahaya bagi ekositem ikan-ikan lokal, Arapaima juga pembawa parasit golongan protozoa, yang dapat melukai manusia pada saat ditangkap karena ukuran tubuhnya yang raksasa dengan berat tubuh sekitar 200 kilogram.

Selain Arapaima, Alligator gar juga salah satu jenis ikan yang berbahaya. Ikan tersebut bisa bertahan tanpa makanan selama beberapa hari, namun bila di suatu tempat tersedia banyak makanan, dia akan makan sebanyak-banyaknya.

“Dengan porsi makan yang sangat besar, bisa cepat berkembang biak dan mencapai usia yang cukup panjang, dapat dipastikan keberadaan ikan aligator akan mengancam keberlangsungan sumber daya ikan kita” ujar Rina Kepala BKIPM.

Atasa dasar itu, saat ini berbagai pihak turut serta menyosialisasikan dan membuka beberapa posko penyerahan ikan predator, seperti arapaima, alligator, piranha, dan ikan lain yang dilarang. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat semakin peduli terhadap periaran Indonesia.

Source:mancingmania.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Main Menu

Whatsapp
1
Hallo kak ada yang bisa kami bantu ?
Hallo 👋
Silahkan selamat berbelanja :)